1. Logam adalah polikristal yang terdiri dari banyak kristal dan tersusun dalam kisi banyak secara teratur ,dengan sifat sebagai berikut ini ,kecuali :
a. Mempunyai kemampuan berubah secara elastic
b. Mempunyai daya hantar panas yang baik
c. Mampu memantulkan cahaya
d. Mempunyai kemampuan berubah secara plastis
e. Mempunyai hantaran listrik yang baik
Jawaban : a ( hal. 1 )
2. Berdasarkan sifat-sifat dan susunan atom, logam dibagi dalam 2 kelompok. Berikut ini yang benar antara jenis logam nonferro dan contohnya adalah sebagai berikut ,kecuali :
a. Logam ferro alloy contohnya chrom dan mangan
b. Logam suhu tinggi contohnya wolfram, tantalum,dan cobalt
c. Logam radioaktip contohnya radium dan uranium
d. Logam ringan contohnya aluminium dan magnesium
e. Logam minor contohnya emas, perak dan platina
Jawaban : e ( hal.1 )
3. Besi kasar diperoleh dari rangkaian pengolahan senyawa-senyawa, yang disebut biji besi .berikut ini yang benar tentang biji-biji besi tersebut adalah:
a. Magnetite ( Fe3O4) berwarna hitam dengan 40-70% Fe ‘.
b. Hematite-roodijzerteen (Fe2O3) brwarna hitam dengan 45 - 65% Fe.
c. Limonite (Fe2O3.nH2O) berwara coklat dengan ±46%Fe
d. Siderite-spaat (FeCO2) berwarna hitam ± 57% Fe.
e. Firit (FeS2) bewarna coklat dengan ±46% Fe.
Jawaban : a ( hal.2 )
4. Berikut ini yang benar mengenai unsur-unsur,serta pengaruhnya kepada sifat-sifat besi adalah sebagai berikut , kecuali:
a. C menentukan batas cair, kuat tarik, kekerasan, dapat tidaknya disepuh,dilas ,maupun ditempa.
b. Si berpengaruh kepada titik cair,keke nyalan, menambah sedikit kuat tarik dan menggalakan pangrafitan
c. Mn menambah kuat tarik serta batas cair ,dan menentukan dapat tidaknya disepuh
d. P menambah kelarutan C dalam besi cair,mengakibatkan jadi keras dan rapuh ,menjadikan besi cair sangat liat.
e. S mengurangi kelarutan C dalam besi cair dan cenderung menggalakan besi tuang putih yang keras dan rapuh,serta membuat cairan besi jadi kental.
Jawaban : d ( hal.3 )
5. Dalam besi tuang ,kadar C dapat ditambah dan dikurangi. Penambahan kadar C dapat mengakibatkan hal-hal berikut ini ,kecuali:
a. Titik lumernya menurun
b. Sifat tuangnya semakin meningkat
c. Kuat tarik bahan semakin meningkat
d. Regangan bahan semakin menurun
e. Batas cair semakin meningkat
Jawaban : e ( hal.3 )
6. Berdasarkan keadaan serta bentuk zat arang (C) yang terdapat didalannya, besi cor (besi tuang ) dapat dibedakan menjadi beberapa jenis. Berikut ini yang bukan merupakan jenis dari besi cor tersebut adalah :
a. Besi tuang hitam
b. Besi tuang nodulari
c. Besi tuang malleable
d. Besi tuang putih
e. Besi tuang kelabu
Jawaban : a ( hal.4 )
7. Berikut ini yang merupakan spesifikasi dari yang benar mengenai jenis-jenis besi cor adalah ,kecuali:
a. Besi tuang nodulari mempunyai grafit berbentuk bulat seperti bola, memiliki keuletan yang tinggi,
b. Besi tuang putih, mempunyai struktur matrik Fe2C ( patahan warna putih) yang terbentuk karena kadar Si yang rendah dan pendinginan cepat ,keras tetepi getas .
c. Besi tuang kelabu, mempunyai warna patahan kelabu ,berkadar C = 2,40-3,80%mempunyai sifat luncur yang baik
d. Besi tuang malleable mempunyai grafit berbentuk gumpalan kapas tahan pada suhu 900 - 1000°C
e. Besi tuang putih mempunyai kadar Fe sekitar 45-60% , grafit berbentuk gumpalan kapas,
Jawaban : e ( hal.4-6)
8. Baja dan besi tuang memilki unsur pembentuk yang sama, hanya saja kadar dari masing-masing unsur pembentuknya berbeda . berikut ini perbedaan yang benar antara baja dan besi tuang adalah,kecuali :
a. Baja berkadar C < 2% sedangkan besi tuang dengan C ≥ 2%
b. Baja dapat ditempa ,sedangkan besi tuang tidak dapat ditempa.
c. Baja mempunyai penyusutan yang lebih kecil (1,5%) dari pada besi tuang sekitar 2%
d. Baja membeku pada suhu rata-rata 1475°C,sedangkan besi tuang pada suhu 1130°C
e. Baja memiliki fasa lunak sedangkan besi tuang tidak memiliki fasa lunak
Jawaban : c ( hal.7 )
9. Dalam perdagangan ,baja carbon diklasifikasikan menurut carbon yang dikandungnya. jenis-jenis baja tersebut yang benar adalah :
a. Baja carbon rendah ( low carbon-steel ) dengan kadar C<0,3%,baja carbon medium(medium carbon-steel) dengan kadar carbon C = 0,3-0,6%, baja karbon tinggi (high carbon-steel)dengan kadar karbon C> 0,6%.
b. Baja carbon rendah ( low carbon-steel ) dengan kadar C> 0,6%.baja carbon medium(medium carbon-steel) dengan kadar carbon C = 0,3-0,6%, baja karbon tinggi (high carbon-steel)dengan kadar karbon C<0,3%,
c. Baja carbon rendah ( low carbon-steel ) dengan kadar C> 0,6%.,baja carbon medium(medium carbon-steel) dengan kadar carbon C<0,3% baja karbon tinggi (high carbon-steel)dengan kadar karbon C = 0,3-0,6%,
d. Baja carbon kualitas biasa ( low carbon-steel ) dengan kadar C<0,3%,baja carbon kualitas sedang (medium carbon-steel) dengan kadar carbon C = 0,3-0,6%, baja karbon tinggi kualitas baik (high carbon-steel)dengan kadar karbon C> 0,6%.
e. Baja carbon mahal ( rich carbon-steel ) dengan kadar C<0,3%,baja carbon padat(full carbon-steel) dengan kadar carbon C = 0,3-0,6%, baja karbonextra(high carbon-steel)dengan kadar karbon C> 0,6%.
Jawaban : a ( hal.10 )
10. Pada proses pelapisan besi dengan menggunakan chrom,digunakan sekitar 12% crom yang larut dalam baja , nantinya crom terlebih dahululah yang akan berkarat . hal ini disebabkan oleh:
a. Besi lebih tahan karat daripada crom
b. Besi memiliki massa jenis yang lebih besar daripada crom
c. Atom crom lebih mudah teroksidasi oleh oksigen
d. Crom memiliki massa atom yang lebih besar daripada besi
e. Besi mempunyai lapisan yang lebh tebal daripada crom
Jawaban : c ( hal.16 )
11. Untuk memilih bahan , pandai besi harus melihat sifat-sifat baik dari baja maupun dari besi tuang .berikut ini hal – hal yang benar mengenai hal-hal harus diperhatikan oleh pandai besi adalah kecuali :
a. Kenaikan kadar C sampai 1% meningkatkan kekerasan, kuat tarik, mampu sepuh, batas regang, tetapi menurunkan regangan, mampu las dan mampu tempa.
b. Baja mempunyai fasa lunak diantar fasa padat menuju fasa cair begitu sebaliknya ,
c. Kenaikan kadar C sampai 1% menaikkan kekerasan yang diikuti oleh sifat getas/rapuh,
d. Baja berkadar C < 0,3% mempunyai sifat yang mampu tempa tempa tetapi tidak mampu las yang baikdan dapat dikeraskan dengan penyepuhan,
e. Baja dengan kadar C ≥ 0,3% mempunyai mampu sepuh yang semakin baik tetapi semakin sulit untuk dikerjakan ( dilas, dibor, ditempa dan lain-lain )
Jawaban : a (hal.18)
12. Pada proses peleburan,sifat-sifat baja tanpa campuran dan baja-tuang tanpa campuran ditentukan loeh peningkatan kadar zat arang. Sifat-sifat terpenting dari baja yang tidak dipadu adalah ...
a. Kekerasan bertambah, Kekuatan tarik berkurang, Titik lumer akhir berkurang.
b. Kekuatan tarik bertambah, Kekerasan bertambah,regang menurun.
c. Regang bertambah, Kekuatan tarik bertambah, Titik lumer akhir berkurang.
d. Titik lumer akhir bertambah,Kekuatan tarik bertambah, Kekerasan berkurang.
e. Batas-regang bertambah ,Kekuatan tarik berkurang,Kekerasan bertambah.
Jawaban : b (hal.25)
13. Apabila pandai besi menginginkan besi yang mempunyai daya sepuh yang baik ,maka sebaiknya memilih bahan yang …
a. Berkadar karbon dibawah 0,3%
b. Berkadar karbon antara 0,3 - 0,6%
c. Berkadar karbon lebih dari 0,6%
d. Memiliki campuran nikel dan krom
e. Memiliki campuran Si , Mn dan P
Jawaban : b ( hal. 18 )
14. Kadar C menentukan dapat tidaknya suatu bahan dikeraskan dengan penyepuhan. Untuk mengetahui kadar C , ada beberapa cara yang dapat dilakukan. Berikut ini yang benar mengenai cara-cara tersebut adalah …
a. Pemeriksaan laboratorium untuk pengecekan berkala agar bahan dapat digunakan sebagai pembanding dalam pemeriksaan lain.
b. Pemeriksaan bunga api dengan menggerinda bahan secara bersama-sama dengan yang sudah diketahui C-nya ,maka kita dapat menentukan kadar C-nya.
c. Mengejutkan : bahan dibakar sedikit ,lalu dikejutkan ke dalam pendingin, setelah dingin , bahan tadi dipukul. Bila bahan retak /maka C-nya dibawah 0,3%, dan bila tidak berarti diatasnya.
d. Mengikir : bahan denganC yang semakin tinggi akan semakin sulit dikikir, atau sebaliknya
e. Pemeriksaan bunyi : bahan dengan kadar C yang semakin tinggi akan menghasilkan bunyi yang semakin redup dengan gema yang semakin pendek ,ataupun sebaliknya.
Jawaban : b (hal.19)
15. Secara umum, komposisi besi tuang adalah sebagai berikut, kecuali :
| Nama | Komposisi kimia (%) | ||||
| C | Si | Mn | P mak. | S mak. | |
| a. Besi tuang kelabu | 2,5 -4,0 | 1,0 – 3,0 | 0,4 – 1,0 | 0,05 – 1,0 | 0,05 – 0,25 |
| b. Besi tuang kelabu kelas tinggi | 2,8 – 3,3 | 1,4 – 2,0 | 0,5 – 0,80 | Mak. 0,15 | Mak. 0,12 |
| c. Besi tuang putih | -3,6 | 5,5 – 1,9 | 2,5 – 0,80 | 0,06 – 0,18 | 0,06 – 0,20 |
| d. Besi tuang nodulari | -4,0 | 1,8 – 2,8 | 0,15 – 0,90 | Mak. 0,10 | Mak. 0,003 |
| e. Semua jawaban benar | |||||
Jawaban : e ( hal.6 )
16. Berikut ini yang kurang benar mengenai komposisi kimia dan defleksi silicon dan carbon dalam beberapa kelas dari besi tuang nodulari adalah sebagai berikut :
| Kelas | Komposisi kimia (%) | |
| Si | C | |
| a. BTK 10 | 2,2 – 3,6 | 3,1 – 3,8 |
| b. BTK 20 | 1,7 – 2,3 | 2,9 – 3,4 |
| c. BTK 25 | 1,6 – 2,2 | 2,8 – 3,3 |
| d. BTK 30 | 1,5 - 2,2 | 1,5 – 2,2 |
| e. BTK 40 | 1,4 – 2,1 | 1,4 – 2,1 |
Jawaban : e (hal.5)
17. Berdasarkan sifat-sifat umum dari baja dengan mengingat cara penggunaannya, baja dibedakan atas baja konstruksi dan baja mesin. Berikut ini yang benar mengenai perbedaan antara keduanya adalah ….
a. Baja konstruksi memiliki kadar c yang tinggi, sedangkan baja mesin memiliki kadar C yang rendah.
b. Baja konstruksi memiliki kekerasan yang tinggi , sedangkan baja mesin memiliki kekerasan yang rendah
c. Baja konstruksi memiliki kuat tarik yang rendah , sedangkan baja mesin memiliki kuat tarik yang tinggi
d. Baja konstruksi memiliki batas regang yang tinggi , sedangkan baja mesin memiliki batas regang yang rendah
e. Semua jawaban benar
Jawaban : c (hal.9)
18. Baja karbon digolongkan menjadi baja konstruksi dan baja perkakas. Berikut ini beberapa baja karbon untuk konstruksi yang benar mengenai karakteristiknya adalah ,kecuali :
| Symbol | Komposisi kimia (%) | K. tarik Kg/mm2 | Penggunaan | ||||
| C | Si | Mn | Pmak | Smak | |||
| a. St 34 | 0.06 – 0,07 | 0,09 | 0,25 | 0,08 | 0,06 | 19 | Skrup |
| b. St 42 | 0,08 – 0,13 | 0,18 | 0,30 | 0,08 | 0,06 | 27 | Poros penggerak |
| c. St 52 | 0,23 – 0,33 | 0,60 | 0,00 | 0,08 | 0,06 | 32 - 36 | Jembatan, gerbong KA |
| d. St 60 | 0,35 – 0,44 | 0,22 | 0,50 | 0,06 | 0,06 | 30 | Sambungan KA |
| e. St 70 | 0,59 | 0,22 | 0,50 | 0,06 | 0,06 | 35 | Perkakas tanpa sentuh |
Jawaban : b (hal.11)
19. Pada baja karbon yang digunakan sebagai perkakas , kadar karbon digunakan untuk menentukan penggunaannya. Berikut ini yang benar mengenai penggunaan baja perkakas berdasarkan kadar karbonnya adalah ,kecuali :
a. 0,7%C digunakan untuk palu , perkakas kayu, dan alat tempa
b. 0,9%C digunakan untuk gunting, pegas, stempel, dan pahat tangan
c. 1,1 %C digunakan untuk bor spiral ,tap sney, jarum mesin dan poci regang
d. 1,3%C digunakan unutk bor spiral, tap ,sney, frais, kikir, pisau kertas
e. 1,5%C digunakan untuk poros-poros penggerak yang mengalami beban
Jawaban : e (hal. 12)
20. Baja paduan konstruksi dapat dijadikan pegas daun untuk kendaraan bermotor. Berikut ini yang kurang benar mengenai karakteristik baja paduan konstruksi untuk pegas daun adalah ….
| Symbol | Komposisi kimia (%) | Jenis | ||||
| C | Si | Mn | Pmak | Smak | ||
| a. Baja silicon | 0,55 – 0,65 | 1,50 – 1,80 | 0,70 – 1,00 | 0,035 | 0,035 | A |
| b. Mangan | 0,55 – 0,65 | 1,80 – 2,20 | 0,70 – 1,00 | 0,035 | 0,035 | B |
| c. Baja mangan | 0,50 – 0,60 | 0,15 – 0,35 | 0,65 – 1,95 | 0,035 | 0,035 | C |
| d. Chrom | 0,55 – 0,65 | 0,15 – 0,35 | 0,70 – 1,00 | 0,035 | 0,035 | D |
| e. Baja chrom vanadium | 0,45 – 0,54 | 0,30 – 0,35 | 0,56 – 0,59 | 0,035 | 0,035 | E |
Jawaban : e (hal.14)
21. Unsur-unsur paduan pada umumnya dipakai Cr, W, Mo, V dan ada kalanya dengan Si, Mn, dimana Si dan Mn pada sekarang ini sudah jarang / hamper tidak dipakai lagi. Berikut ini yang kurang benar mengenai jenis baja disebut baja minyak atau baja udara adalah sebagai berikut :
| No. | Komposisi kimia (%) | Penggunaan | ||||
| C | Si | Mn | Cr | W | ||
| a. | 0,60 | 2,00 | 0,80 | - | - | Pahat tangan, alat tekan udara |
| b. | 0,50 | 0,09 | 0,52 | 1,0 | 2,0 | Matres, stempel |
| c. | 0,30 | 0,25 | 0,25 | 3,50 | 9,0 | Matres dalam mesin kempa |
| d. | 0,90 | 0,25 | 1,60 | - | - | Alat potong umum |
| e. | 1,35 | 0,25 | 0,25 | - | 4,0 | Pahat bubut, pahat ketam |
Jawaban : b (hal. 16)
22. Pahat bubut dan pahat ketam pada bja paduan ketam memerlukan kekerasan yang tetap pada temperature tinggi dan tahan aus. Untuk memenuhi persyaratan tersebut maka baja perkakas ini ditambah dengan Cr, W dan V. Dalam perdagangan baja ini ada yang disebut dengan baja HSS ( high speed steel) atau dengan sebutan baja “ 18 – 4 – 1 “ yang berarti ….
a. Baja tersebut memiliki 18%C, 4%W, 1%Cr dan 0,7%V
b. Baja tersebut memiliki 18%C, 4%Cr, 1%V dan 0,07%W
c. Baja tersebut memiliki 0,7%C, 18%W, 4%Cr, dan 1%V
d. Baja tersebut memiliki 0,7%C, 18%Cr, 4%V, dan 1%W
e. Baja tersebut memiliki 0,7%W, 18%C, 4%W dan 1%Cr
Jawaban : c (hal.16)
23. Besi merupakan pelarut yang sangat baik bagi beberapa jenis logam lain. Selain itu besi memiliki suatu sifat yaitu betransformasi dari satu bentuk ke bentuk susunan atom ( sel satuan ) kebentuk susunan atom yang lain yang disebut …
a. Sifat plastic
b. Sifat elastic
c. Sifat tranformater
d. Sifat alotropik
e. Sifat liat
Jawaban : d ( hal. 26 )
24. Berikut ini hal-hal yang benar mengenai diagram besi karbon adalah sebagai berikut, kecuali :
a. Diagram besi karbon disebut juga diagram keseimbangan besi karbid besi Fe-Fe3C.
b. Persenyawaan besi dengan zat arang (Fe3C) sewaktu cair disebut karbit besi. Sedangkan persenyawaannya dengan zat arang sewaktu padat disebut sementite
c. Kandungan karbon pada sementite sekitar 6,67% ,sedangkan kandungan besinya 93.33%
d. Diagram besi karbon mengalami tidak lebih dari satu fase pada waktu pendinginan atau pembekuan.
e. Tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : d (hal. 26)
25. Berikut ini hal-hal yang benar mengenai Fase Delta ( ) dalam proses pendinginan diagram besi karbon adalah sebagai berikut …
a. Fase ini terjadi diatas suhu 723 derajat celcius, austenite dapat terjadi pada suhu kamar dan sel sautannya berpusat pada sisi ( FCC )
b. Fase ini terbentuk pada temperature dibawah 910 derajat C hingga pada suhu 723 derajat celcius, sifatnya lunak , ulet, magnetis, dan baik untuk ditempa.
c. Fase ini terjadi antara suhu 1400 sampai 1535 derajat ( temp. cair) yang mengandung zat arang ±0,1%C hingga 0,5%C dan sel satuannya berpusat badan ( BCC ).
d. Fase ini terjadi pencampuran antara eutectoid dengan sementite yang mengandung 4,3% C , terjadi pada suhu dibawah 723 derajat celcius , dan bersifat rapuh dan keras.
e. Fase ini memiliki sel satuan yang berbentuk ortorombik dan bersifat keras ,rapuh, dan magnetis sampai suhu kira-kira 210 C.
Jawaban : c (hal. 27 )
26. Berikut ini mengenai bentuk Kristal beserta contohnya yang benar adalah :
a. Kristal kubus berpusat muka /fcc ,mempunyai 17 atom yang tersusun dari 1 atom di setiap sudutnya dan 1 atom ditengahnya ,terdapat juga 3 atom yang menyelinap ,contoh logam : Ag, Cu, Au, Ca, Sr, Al, Pb, Ni, Ir ,Pt, dsb
b. Kristal kubus berpusat muka /fcc ,mempunyai struktur kubus dengan 1 atom di setiap sudutnya dan 1 atom lagi di tengah-tengah bidang kubus, contoh logam : Ag, Cu, Au, Ca, Sr, Al, Pb, Ni, Ir ,Pt, dsb
c. Kristal kubus berpusat ruang /bcc ,mempunyai struktur kubus dengan 1 atom di setiap sudutnya dan 1 atom lagi di pusat ke-6 bidang kubus, contoh logam : Li ,Na, K , Ba , V ,Nb , Ta , Mo, dan sebagainya
d. Kristal kubus berpusat ruang / bcc, mempunyai struktur kubus dengan 1 atom pada setiap sudutnya dan 1 atom lagi di tengah-tengah bidang kubus, contoh logam : Li ,Na, K , Ba , V ,Nb , Ta , Mo, dan sebagainya
e. Kristal hexagonal tumpukan rapat mempunyai 17 atom yang tersusun dari 1 atom di setiap sudutnya dan 1 atom yang berada di tengahnya , terdapat juga 3 atom yang menyelinap diantara hexagonal itu , contoh logam : Li ,Na, K , Ba , V ,Nb , Ta , Mo, Be, Mg, Zn, Ca, dsb.
Jawaban : d (hal. 29)
27. Dalam proses rekristalisasi logam , logam akan mengalami cacat-cacat Kristal. Berikut ini yang bukan merupakan cacat Kristal yang terjadi pada logam adalah ….
a. Cacat garis (dislokasi)
b. Cacat titik
c. Cacat kekosongan pasangan ion
d. Cacat permukaan
e. Cacat bentuk
jawaban : e (hal. 32)
28. Kristal-kristal pada logam biasanya mengalami deformasi , baik itu deformasi elastic, deformasi plastic ,maupun practure. Yang dimaksud dengan deformasi adalah …
a. Gerakan berpindahnya atom-atom dalam keadaan padat.
b. Gerakan berpindahnya atom-atom dalam keadaan semi-padat.
c. Perubahan bentuk logam karena adanya gaya luar yang bekerja
d. Perubahan bentuk logam karena prose pendinginan yang tidak sempurna
e. Gerakan berpindahnya atom yang menyebabkan perubahan bentuk logam.
Jawaban : c (hal.36)
29. Berikut ini prinsip dasar proses pengerjaan panas yang benar adalah ….
a. Didinginkan dengan media pendingin untuk meratakan suhunya , lalu di panaskan dengan suhu dan kecepatan tertentu, setelah itu dibiarkan agar temperaturnya merata.
b. Dipanaskan dengan suhu dan kecepatan tertentu, lalu suhu dipertahankan untuk meratakan temperaturnya lalu dinginkan dengan media pendinginan.
c. Dicek temperature lalu bahan dipanaskan dengan suhu tetentu , dengan kecepatan pemanasan yang stabil.
d. Dipanaskan dengan suhu dan kecepatan yang semakin tinggi ,lalu sebelum suhu mencapai titik lebur bahan , bahan didinginkan dengan media pendingin.
e. Dipanaskan dengan suhu yang mencapai titik lebur bahan , lalu temperature di usahakan merata, setelah itu bahan didinginkan dengan media pendinginan.
Jawaban : b (hal.39)
30. Dalam proses pengerjaan panas, media pendingin pendinginan sangat diperlukan. Berikut ini yang benar mengenai media-media pendinginan adalah sebagai berikut …
a. Air memberikan yang pelahan-lahan, minyak memberikan pendinginan yang cepat dan memperbesar daya pendinginan dan udara memberikan pendinginan yang cepat.
b. Air memberikan pendinginan yang lambat , minyak memberikan pendinginan yang perlahan-lahan, udara memberikan pendinginan yang cepat
c. Air memberikan pendinginan yang cepat , minyak memberikan pendinginan yang lambat , udara memberikan pendinginan yang cepat dan memperbesar jumlah karbon.
d. Air memberikan efek pendinginan yang cepat,minyak dan udara memberikan efek pendinginan yang perlahan-lahan.
e. Air dan miyak memberikan pendingina yang cepat dan udara memberikan efek pendinginan yang perlahan-lahan.
Jawaban : e (hal. 39)
31. Heat tetment terdiri atas beberapa proses pengerjaan. Berikut ini yang bukan pengklasifikasian dalam proses heat treatment adalah …
a. Hardening,
b. Tempering
c. Hardening
d. Annealing
e. Carburizing
Jawaban : e (hal.40)
32. Berikut ini yang bukan merupakan kegunaan dari proses Annealing adalah ….
a. Mengurangi kekerasan bahan
b. Menghilangkan tegangan sisa dari pengerjaan
c. Memperbaiki kekuatan bahan
d. Menghilangkan ductility
e. Menghaluskan ukuran butir
Jawaban : b (hal.40)
33. Berikut ini yang salah mengenai macam-macam prose Annealing beserta tujuannya adalah ….
a. Full annealing : untuk mengubah lapisan sementiti didalam pearlit dan sementiti pada batasan butiran dari baja karbon tinggi menjadi bentuk spheroidical ( bentuk bola ).
b. Rescrystallisation annealing : melunakkan baja hasil pengerjaan , karena adanya rekristalisasi dan pengembangan bentuk.
c. Stress relief annealing : untuk menghilang tegangan sisa ( tegangan dalam ) dalam baja tuang yang tebal ,juga pada logam yang sudah mengalami pengelasan.
d. Spheridization : membentuk / menghaluskan struktur sementite dengan menghancurkan bentuk spheroids ( bulatan kecil ) dalam kandungan ferrit.
e. Stress relief annealing : menghilangkan tegangan permukaan bahan karena proses pemakain dalam waktu yang lama.
Jawaban : e (hal.42)
34. Berikut proses heat treatment, dari Full annealing yang benar untuk baja hypoeutektoid adalah sebagai berikut …
a. Baja dipanaskan pada suhu kira kira 700 , tahan pada temperature tersebut untuk mencapai pelunakkan , kemudian didinginkan pada kecepatan tertentu( biasanya menggunnakan udara sebagai media pendingin)
b. Benda kerja dipanskan sampai suhu 550 -650 dipertahankan pada beberapa saat kemudian didinginkan perlahan-lahan.
c. Dipanaskan dengan memperpanjang waktu pemanasan pada suhu tepat dibawah 550 dan didinginkan oleh pendinginan yang perlahan-lahan.
d. Baja dipanaskan 30˚-50˚C diatas suhu A3, kemudian ditahan beberapa saat, baru didinginkan didlam dapur dengan kecepatan pendinginan 10-30 jam sampai temperature 30°C dibawah A1 kemudian didinginkan di udara.
e. Baja di panaskan sampai batas daerah austentite + sementite, yaitu pada temperature, yaitu pada temperature sekitar 30- 60° diatas A1. Setelah itu ditahan beberapa saat , baru didinginkan didalam dapur dengan kecepatan pendinginan 10-30°C /jam.
Jawaban : d (hal.41)
50
900°C
40
30
jam
20 950°C
10
0,5
| Tebal kulit ( mm) |
35. Grafik diatas adalah grafik hubungan antara lama pemanasan dengan tebal lapisan karbon yang terdapat pada proses carburizing. Kesimpulan yang benar menurut grafik diatas adalah , kecuali :
a. Pada Suhu 900°C lapisan baja lebih lama terbentuk daripada suhu 950°C.
b. Pada Suhu 900°C lapisan baja lebih tipis terbentuk daripada pada suhu 950°C.
c. Suhu mempengaruhi lapisan baja yang akan dibentuk.
d. Baja yang dipakai pada proses ini adalah baja karbon rendah dengan kadar karbon 0,3%.
e. Ketebalan 2,0mm hanya memerlukan waktu sekitar 10 jam apabila menggunakan suhu 950°C.
Jawaban : d (hal.46)
36. Carburizing, Flame hardening, Nitriding adalah 3 proses pengerasan permukaan yang dapat dilakukan. Berikut ini perbedaan yang benar antara ketiga proses diatas adalah ….
a. Carburizing adalah, pengerasan dengan menggunakan induction coil berfrekuensi tinggi flame hardening adalah pengerasan dengan menambahkan karbon, sedangkan nitriding dengan menambahkan nitrogen.
b. Carburizing adalah pengerasan dengan menambahkan karbon , flame hardening adalah pengerasan dengan menggunakan induction coil berfrekuensi tinggi, sedangkan nitriding dengan menambahkan nitrogen.
c. Carburizing adalah pengerasan dengan menambahkan nitrogen flame hardening adalah pengerasan dengan menggunakan induction coil berfrekuensi tinggi, sedangkan nitriding pengerasan dengan menambahkan karbon.
d. Carburizing adalah pengerasan dengan menambahkan karbon , flame hardening adalah pengerasan dengan menambahkan nitrogen, sedangkan nitriding dengan menggunakan induction coil berfrekuensi tinggi.
e. Carburizing adalah pengerasan dengan menambahkan nitrogen, flame hardening adalah pengerasan dengan menambahkan karbon berfrekuensi tinggi, sedangkan nitriding pengerasan dengan menggunakan induction coil.
Jawaban : b (hal. 45)
37. Tempering ada tiga macam ,yaitu tempering pada suhu rendah, tempering pada suhu menengah, dan tempering pada suhu tinggi. Tempering pada suhu menengah digunakan untuk …
a. Alat-alat kerja yang tak mengalami beban yang berat ,saeperti alat-alat potong
b. Alat-alat kerja yang mengalami beban berat separti palu, pahat, pegas-pegas.
c. Alat-alat yang mengalami banyak pergerakan seperti roda gigi, batang penggerak.
d. Alat-alat yang mengalami tarikan yang kuat ,yang mempunyai regangan kecil.
e. Alat-alat yang mendapat puntiran yang cukup besar.
Jawaban : (hal. 48)
38. Berikut ini yang merupakan perbedaan antara perlakuan panas dengan perlakuan permukaan adalah …
a. Perlakuan panas dilakukan untuk mengubah bentuk secara menyeluruh, sedangkan perlakuan permukaan hanya pada permukaannya saja.
b. Perlakuan panas dilakukan dengan memanaskan bahan, sedangkan perlakuan permukaan dengan kondisi yang dingin.
c. Perlakuan panas dilakukan untuk menambah jumlah karbon secara menyeluruh sedangkan perlakuan permukaan dilakukan untuk menambah karbon di permukaan saja.
d. Perlakuan panas dilakukan untuk menambah jumlah karbon di permukaan saja sedangkan perlakuan permukaan dilakukan untuk menambah karbon secara menyeluruh.
e. Perlakuan panas dilakukan untuk mencairkan bahan , sedangkan perlakuan permukaan untuk menambah ketebalan permukaan bahan.
Jawaban : a (hal.51)
39. Berikut ini yang kurang benar mengenai perlakuan permukaan adalah sebagai berikut :
a. Perlakuan permukaan dilakukan untuk memperbesar ukuran karbon agar permukaannya lebih tebal.
b. Pengerjaan perlakuan permukaan dilakukan sacara bervariasi sesuai dengan tujuan yang akan dicapai
c. Perlakuan permukaan untuk meningkatkan ketahanan bahan terhadap aus.
d. Perlakuan permukaan unutk meningkatkan ketahanan terhadap korosi tanpa merubah karakteristik bahan.
e. Perlakuan permukaan untuk meningkatkan performance ( unjuk rupa ) logam dari suatu komponen.
Jawaban : a (hal.51)
40. Proses pelakuam permukaan sangat banyak dan beragam. Berikut iniyang merupakan macam-macam perlakuan permukaan yang bertujuan untuk meningkatkan unjuk rupa (performance) adalah ,kecuali :
a. Polishing
b. Barrel belt grinding
c. anodisasi
d. lapping
e. superfinishing
jawaban : c (hal.53)
41. karburizing adalah perlakuan termokimia yang diterapkan pada jenis baja yang tidak mudah dikeraskan. Dengan demikian agar baja tersebut dapat dikeraskan ,perlu dilakukan pengubahan komposisi yaitu dengan jalan …
a. menambah unsur paduan yang memiliki kekerasan tinggi[
b. mencampur unsur-unsur pengeras seperti S dan Mn
c. melarutkan karbon pada permukaan baja
d. menambahkan krom pada permukaannya
e. meleburnya lagi dalam dapur tinggi
jawaban : c (hal.54)
42. Proses karburasi dilaksanakan pada suhu sekitar 835°C dan 925°C, sedangkan pelaksanaan pengerasannya dapat dilakukan dengan cara-cara berikut ini, kecuali :
a. Meng-quench ( menyepuh ) langsung dari suhu karburasi.
b. Mendinginkan benda kerja dari suhu karburasi ,kemudian diikuti austenisasi dan single quenching
c. Double quenching dari msuhu karburasi diikuti dengan austenisasi kembali dan di-quench
d. Menyepuh secara langsung tanpa didahului dengan pendinginan
e. Meleburnya terlebih dahulu , kemudian didinginkan setelah itu diikuti oleh quenching
Jawaban : e (hal.53)
43. Pada proses pengerjaannya , jika karburasi dilakukan pada suhu yang relative tinggi, maka …
a. Perbandingan antara CO2/CO harus kecil, dan membutuhkan gas CO yang banyak.
b. Perbandingan antara CO2/CO harus kecil, dan tidak membutuhkan gas CO.
c. Perbandingan antara CO2/CO harus besar, dan membutuhkan gas CO yang banyak.
d. Perbandingan antara CO2/CO harus kecil, dan membutuhkan gas CO yang sedikit.
e. Tidak membutuhkan gas CO2 dan CO.
Jawaban : a (hal.56)
44. Dalam proses karburasi, difusi adalah faktor yang sangat penting. Suhu dan waktu adalah 2 hal yang mempengaruhi difusi. Berikut ini hubungan keduanya yang benar adalah ….
a. Makin rendah suhu karburasi, makin tebal lapisan karburasi karena kecepatan makin kecil.
b. Makin rendah suhu karburasi, makin tipis lapisan karburasi karena kecepatan makin besar.
c. Makin tinggi suhu karburasi, makin tebal lapisan karburasi karena kecepatan makin kecil.
d. Makin tinggi suhu karburasi, makin tebal lapisan karburasi karena kecepatan makin besar.
e. Makin tinggi suhu karburasi, makin tipis lapisan karburasi karena kecepatan makin besar.
Jawaban : d (hal.56)
45. Berikut ini adalah hal-hal yang benar mengenai cara-cara pelaksanaan proses karburasi dengan menggunakan medium padat , kecuali :
a. Pada waktu pemanasan, oksigen dari udara bereaksi dengan karbon dari medium membentuk CO
b. Pada saat suhu proses bertambah tinggi, kesetimbangan reaksi bergeser ke sebelah kanan
c. Pada suhu tinggi energizer berfungsi untuk membentuk/mempercepat pembentukan gas CO
d. Energizer yang biasanya digunakan adalah BaCO3, BaCl, BaO, CaO, 2CO3,Na2CO3,K2SO4 dan K4Fe(CN)6
e. Komposisi medium dan energizer yang umum adalah 60% arang kayu dan 40% barium karbonat
Jawaban : a (hal.57)
46. Jika kita ingin membuat medium karburasi sendiri, maka kita harus mempehatikan hal-hal berikut ini, kecuali :
a. Medium harus memiliki daya hantar panas yang baik agar distribusi temperature yang baik mudah diperoleh dalam tempo yang relatif singkat.
b. Perubahan volume (jika terjadi) harus sekecil mungkin sehingga benda kerja senantiasa diselaputi oleh medium selama proses berlangsung
c. Medium yamg akan dibuat usahakan relatif lembab
d. Medium harus memiliki daya mampu regenerasi yang baik
e. Diameter harus sesuai dengan ukuran dan bentuk benda kerja.
Jawaban : c (hal.58)
47. Benda kerja yang akan dikerjakan dengan medium padat, diletakan/disusun dalam kotak sementasi. Berikut ini yang bukan merupakan karakteristik dari kotak sementasi adalah …
a. Harus rapat sehingga tidak memumgkinkan adanya kebocoran dari gas yang terbentuk.
b. Tahan suhu tinggi untuk waktu yang cukup lama
c. Sesuai untuk ukuran dan bentuk dari benda kerja yang akan diproses
d. Kotak sementasi biasanya relative tebal
e. Memiliki sifat mekanik yang memadai sehingga tidak terjadi perubahan bentuk pada saat mengalami pemanasan yang cukup lama
Jawaban : d (hal.60)
48. Dalam proses karburasi dengan menggunakan medium cair , garam NaCN lebih umum digunakan dibandingkan dengan garam KCN karena beberapa alasan seperti berikut ini ,kecuali :
a. NaCN lebih ekonomis dibandingkan garam KCN.
b. Mengandung lebih banyak karbon.
c. NaCN memberikan lapisan yang lebih tebal.
d. Titik cair NaCN relative lebih rendah.
e. Garam NaCN lebih mudah larut.
Jawaban : e (hal. 61)
49. Menggunakan medium gas untuk pelaksanaan karburasi, dalam suatu tungku tertentu dimana proses karburasi berlangsung dengan jalan mengalirkan gas medium. Gas untuk proses ini dapat diperoleh dengan cara berikut ini, kecuali :
a. Mengalirkan cairan karburasi ke dalam tungku.
b. Mengalirkan gas yang dibuat dalam suatu generator
c. Mengalirkan gas dari cowper yang dibantu udara dari kompresor ke dalam tungku
d. Mengalirkan gas hydrogen dan udara secara langsung ke dalam tungku
e. Melaksanakan proses karburasi dalam tungku vakum dengan cara mengalirkan gas hidrokarbon ke dalam tungku.
Jawaban : c (hal. 63)
50. Jika baja karburasi Nikel (Ni-carburazing steel) diproduksi maka hal-hal berikut yang mungkin terjadi adalah sebagai berikut ini, kecuali :
a. Mudahnya terjadi pengelupasan pada bahan.
b. Kemungkinan tumbuhnya butir sangat kecil.
c. Kecepatan difusi relative besar.
d. Mudah menghasilkan gradien komposisi
e. Biasanya baja ini tidak memerlukan penemperan
Jawaban : a (hal.66)
HV
800
700
600
500
400
300
0,5 1,0 1,5 2,0 2,5 mm
51. Diagram diatas merupakan diagram hasil pengukuran kekerasan dan penunjukan tebal lapisan berdasarkan ISO. Berdasarkan diagram diatas dapat disimpulkan bahwa ….
a. Kekerasan benda berbanding lurus dengan ketebalan lapisan
b. Kekerasan benda berbanding terbalik dengan ketebalan lapisan
c. Kekerasan lapisan berbanding lurus dengan ketebalan lapisann
d. Kekerasan lapisan berbanding terbalik dengan ketebalan lapisan
e. Tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : b (hal.67)
52. Nitriding adalah suatu proses yang pada hakekatnya proses termokimia austenitik. Hal ini dikarenakan ….
a. Melibatkan proses pelarutan karbon pada fasa austenite dan proses transformasi dari austenite ke martensit agar dihasilkan kekerasan yang tinggi.
b. Melibatkan proses pelarutan karbon dan nitrogen yang dilakukan pada fasa austenite yang akan ditransformasikan ke martensite.
c. Melibatkan proses pelarutan karbon pada fasa austenite dan transformasi dari perlit ke sementite.
d. Melibatkan proses pelarutan unsur-unsur lain yang bisa mengubah karakteristik dari baja
e. Melibatkan proses pengerjaan secar kimia terhadap fasa austenite yang akan ditransformasikan ke fasa perlit.
Jawaban : a (hal. 69)
53. Berikut ini yang bukan merupakan kelebihan dari proses nitridasi adalah …
a. Menghasilkan kekerasan permukaan yang tinggi
b. Menaikkan karakteristik fatik
c. Memperbaiki ketahanan korosi dan larutan alkali
d. Suhu operasi proses nitridasi relative rendah
e. Kekerasan yang diperoleh relative lebih stabil
Jawaban : d (hal. 71)
54. Dalam usaha menemukan suatu karakteristik yang diinginkan, biasanya bahan dipadukan dengan bahan lainnya. Berikut ini beberapa pengaruh unsure paduan pada proses nitriding adalah sebagai berikut, kecuali :
a. Aluminium merupakan unsure penting pembentuk nitride.
b. Krom berfungsi sebagai unsure pengeras yang bermanfaat dalam proses pengerasan.
c. Vanadium befungsi untuk memperbaiki ketahanan terhadap korosi.
d. Molibden berfungsi mencegah penurunan sifat bahan yang mengalami pemanasan yang cukup lama.
e. Karbon berfungsi mengatur kekuatan logam.
Jawaban : c (hal.73)
55. Selama proses nitridasi , faktor-faktor yang harus dikontrol adalah suhu, debit, dan disosiasi. Berikut ini hubungan yang kurang benar antara ketiganya adalah ….
a. Pada suhu konstan, debit yang makin kecil memungkinkan gas yang berdisosiasi semakin besar
b. Pada suhu konstan, debit yang makin besar memungkinkan gas berdisosiasi semakin besar.
c. Pada suhu konstan, jika derajat disosiasi rendah kekerasan permukaan tinggi,
d. Jika derajat disosiasi tinggi kekerasan turun, tetapi tebal lapisan bertambah
e. Jumlah debit mengatur disosiasi dar gas jika suhu dipertahankan konstan
Jawaban : b (hal.75)
56. Berikut ini pernedaan yang benar mengenai perbedaan antara nitridasi yang menggunakan medium gas dan medium cair adalah sebagai berikut ini , kecuali :
a. Nitridasi gas memerlukan waktu proses yang lebih lama dibandingkan nitirdasi cair
b. Nitridasi gas menghasilkan permukaan yang sangat getas sedangkan hal ini tidak terjadi pada nitridasi cair
c. Nitridasi gas menghasilkan lapisan nitride yang bersifat getas, sedangkan pada nitridasi cair nitride tersebut tidak terjadi.
d. Nitridasi gas lebih memerlukan banyak wadah dibandingkan nitridasi cair
e. Tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : d (hal.77)
57. Berikut ini beberapa hal yang kurang benar mengenai karbonitridasi adalah sbb .
a. Proses ini memanfaatkan penyerapan unsure C dan N
b. Proses ini dilakukan pada suhu sekitar 800°C - 900°C
c. Termasuk ke dalam proses perlakuan termokimia austenitic
d. Pada hakekatnya prosesnya dengan medium cair sama dengan proses karburasi
e. Tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : e (hal. 79)
58. Pada proses pembentukan dengan menggunakan metode Rolling, dapat dikerjakan dalam keadaan panas dan keadaan dingin. berikut ini perbedaan yang benar mengenai struktur butir antara pengerjaan panas dan pengerjaan dingin adalah sebagai berikut
a. Struktur butiran dengan pengerjaan dingin lebih teratur, sedangkan dengan pengerjaan panas strukturnya butirannya lebih halus
b. Struktur butiran dengan pengerjaan dingin lebih halus, sedangkan dengan pengerjaan panas strukturnya butirannya lebih teratur
c. Struktur butiran dengan pengerjaan dingin lebih berantakan, sedangkan dengan pengerjaan panas strukturnya butirannya lebih teratur
d. Struktur butiran dengan pengerjaan dingin lebih , sedangkan dengan pengerjaan panas strukturnya butirannya lebih halus
e. Tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : a (hal.82)
59. Drawing biasanya dilakukan secara cold working walaupun pada produksi tertentu hot working bias dilakukan secara kedaan terbatas. Berikut ini adalah yang termasuk proses drawing ….
a. Cupping ( proses pembentukan mangkuk )
b. Deep drawing ( membentuk diameter yang lebih besar )
c. Tube drawing ( membentuk tube tanpa sambungan )
d. Wire drawing ( mengecilkan diameter-diameter bahan )
e. Semua jawaban benar
Jawaban : e (hal.86)
60. Berdasarkan grafik hubungan antara jenis medium yang digunakan dengan dalamnya penetrasi karbon, pada kurva nomor 4 dan 5, kadar karbon yang baik untuk proses karburasi jika kadar karbon yang dicapai tidak melampaui 0,9%. Hal ini dikarenakan kadar karbon diatas 0,9% akan menyebabkan ….
a. Logam memiliki sifat tidak mampu tempa
b. Keregangan logam akan berkurang
c. Logam akan mengalami pengelupasan
d. Karena logam akan mangalami sifat getas
e. Tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : c (hal.60)
61. Untuk mengatasi terjadinya oksidasi pada proses karburasi ada beberapa cara yang sederhana yaitu melakukan proses pencucian dalam air mendidih segers setelah proses pengerasan. Untuk mengatasi masalah korosi, ada baiknya pada air yang mendidih ….
a. Ditambah 50 – 70% oli yang mudah larut dalam air
b. Ditambah 10 -20% oli yang mudah larut dalam air
c. dilarutkan dengan 10 -20% larutan garam
d. dilarutkan dengan 50 – 70% larutan garam
e. Dilarutkan dengan sekitar 10% larutan natrium hidroksida
Jawaban : b (hal.68)
62. Dalam praktek pelapisan , adakalanya beberapa bagian dari benda kerja tidak memerlukan pelapisan. Untuk itu perlu direncanakan suatu pelapisan yang dapat mencegah berlangsungnya proses karburasi pada bagian yang diinginkan. Berikut ini media yang umum digunakan adalah sebagai berikkut ini, kecuali :
a. Tanah liat, efektif jika ketebalannya lebih dari 20mm
b. Campuran natrium silikat dengan talk
c. Pasta pelindung ( protective pasta )
d. Pelapis tembaga dengan proses elektrolisis
e. Semua jawaban benar
Jawaban : e (hal.68)
63. Jika tebal lapisan yang direncanakan dalam proses karburasi dengan menggunakan medium cair, lebih dari 0,5mm maka suhu proses yang ekonomis berkisar antara 900-925°C. jika dari suhu ini hasil penyepuhan membuahkan kekerasan yang relative rendah, maka ….
a. Perlu ditambah dengan carbon lagi
b. Perlu dilakkukan proses tempering
c. Suhu perlu dinaikkan lagi
d. Perlu dilakukan single quenching
e. Tidak ada jawaban yang benar.
Jawaban :d (hal.62)
64. Tujuan dari proses nitridasi adalah agar dipermukaan benda kerja diperoleh lapisan yang sangat keras, karena itu sebaiknya baja yang di proses kadar karbonnya tidak telalau banyak. Tetapi dengan kadar karbon yang relative sedikit, maka struktur baja sebagian besar akan terdiri dari ferrit. Hal ini akan menyebabkan benda kerja menjadi getas. Dikarenakan ….
a. Karena nitrida akan mudah mencapai bagian tengah benda kerja melalui batas butir ferit
b. Karena nitrida akan mudah bersenyawa dengan butir-butir ferrit
c. Karena butir-butir ferrit benda kerja akan menghalangi nitrida memasuki batas-batas butir
d. Karena unsure-unsur yang terdapat pada benda kerja bersenyawa dengan nitride
e. Karena kadar karbon pada benda kerja melampaui batas normalnya.
Jawaban : a (hal.70)
65. Pada proses nitridasi dengan menggunakan medium cair, meniupkan/menginjeksikan udara kedalam tungku garam kegunaannya adalah untuk ….
a. Melarutkan garam dalam logam yang dinitridasi
b. Mencegah timbulnya oksidasi pada permukaan benda kerja
c. Mengatur kadar sianat dalam garam
d. Mencegah penguraian garam
e. Semua jawaban benar
Jawaban : c (hal.76)
66. Pada proses nitridasi selektif, bagian-bagian yang tidak memerlukan nitridasi bisa dilapisi dengan…
a. Lapisan dengan campuran 80% timah hitam dan 20%timah
b. Lapisan dengan sejenis pasta yang mengandung timah hitam dam timah
c. Lapisan timah yang dielektrolisasi
d. Lapisan tembaga
e. Semua jawaban benar
Jawaban : e (hal.77)
67. Dalam proses carbontriding, sejumlah austenite sisa akan diperoleh setelah proses penyepuhan yang dapat mengakibatkan kekerasan permukaan yang diinginkan tidak tercapai. Austenite dapat diperoleh karena …..
a. Nitrida termasuk unsure yang menciptakan austenite
b. Nitrida termasuk unsure yang menstabilkan austenite
c. Nitride termasuk unsur yang menambah kadar austenite
d. Nitride termasuk unsure yang bisa mengubah fasa austenite
e. Tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : b (hal.79)
68. Proses karbonitridasi memberi beberapa manfaat pada logam sebagai berikut, kecuali :
a. Menaikkan mampu keras bahan
b. Menambah ketahanan terhadap aus
c. Memberikan lapisan yang keras dan uniform
d. Memberikan ketahanan terhadap korosi
e. Memberikan kemungkinan mampu sepuh
Jawaban : d (hal.80)
69. Dalam pemilihan bahan baku untuk barang-barang dekoratif / hiasan sebaiknya pandai besi memilih bahan yang ….
a. Memiliki sifat mampu sepuh yang baik
b. Memiliki kekerasan yang tinggi
c. Memiliki sifat mampu las yang baik
d. Memiliki sifat mampu tempa yang baik
e. Memiliki kekerasan yang kurang baik
70. Baja tanpa campuran adalah suatu paduan. Suatu paduan biasanya tidak mempunyai titik lumer, akan tetapi suatu trayek lumer. Ini berarti ….
a. Pelumeran terjadi pada suhu pelumeran yang terdapat pada trayeknya
b. Pelumeran terjadi tidak terjadi pada suhu pelumeran dan trayek pelumeran
c. Pelumeran terjadi tidak terjadi pada suhu, tetapi terjadi pada trayek pelumeran
d. Pelumeran terjadi pada perbedaan suhu trayek pelumeran
e. Tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : c (hal.23)
71. Suhu akhir lumer tidak sama untuk tiap susunan paduan. Perbedaan suhu antara permulaan lumer dan akhir lumer tidak sama untuk tiap susunan paduan. Perbedaan ini mempunyai sedikit pengaruh pula terhadap sifat dapat dituangnya bahan yaitu ….
a. Apabila perbedaan ini besar maka pada umumnya bahan mudah dituang
b. Apabila perbedaan ini besar bahan akan bahan sukar untuk di tuang
c. Apabila perbedaan ini kecil bahan akan sukar untuk dituang
d. Apabila pebedaan ini kecil maka bahan akan mudah untuk dituang
e. Apabila perbedaan ini besar maka akan terjadi susunan karbon yang tidak teratur
Jawaban : b (hal. 23)
72. Besi mempunyai sifat alotrofik yaitu adanya transformasi dari bentuk susunan atom ( sel satuan ) kebentuk susunan atom lain. Hal yang ditimbulkan oleh sifat alotrofik adalah ….
a. Banyak variasi jumlah atom pada berbagai jenis baja
b. Banyaknya variasi struktur mikro atom bebagai jenis baja
c. Banyaknya variasi struktur makro atom berbagai jenis baja
d. Banyaknya variasi baja yang diperjualbelikan
e. Banyaknya variasi kekerasan berbagai baja
Jawaban : b (hal.26)
73. Diagram karbon disebut juga diagram keseimbangan besi dan zat arang karena ….
a. Diagram ini menjelaskan persenyawaan antara besi dengan karbid
b. Diagram ini menjelaskan perbedaan antara besi dan karbid besi
c. Diagram ini menjelaskan keseimbangan antara besi dan zat arang
d. Diagram ini menjelaskan persenyawaan antara besi dan zat arang
e. Diagram ini menjelaskan pebedaan antara besi dan zat arang
Jawaban : c (hal.26)
74. Pada fase sementite ,pada struktur hasil anil, karbida tersebut akan berbentuk bulat dan tertanam dalam matrik ferrit yang lunak dan baja ini dapat berfungsi sebagai ….
a. Poros gerak
b. Mesin ketam
c. Roda gigi
d. Pegas daun
e. Pemotong geram
Jawaban : e (hal.27)
75. Pada suhu pemanasan diatas 695°C, dan dengan kadar karbon antara 0 – 8% ,komposisi besi yang terbentuk pada saat itu adalah …..
a. Besi berada pada fase ferrite
b. Besi berada pada fase pearlite + ferrite
c. Besi berada pada fase pearlite
d. besi berada pada fase austenite + ferrite
e. besi berada pada fase austenite dan cementite
jawaban : d (hal.30e)
76. berikut ini yang benar mengenai hubungan antara dendrit dengan pertumbuhan bulir adalah ….
a. Bila pendinginan pelahan-lahan , maka dendrit akan sulit berkembang dan bulir yang dihasilkan akan besar-besar
b. Bila pendinginan perlahan-lahan, maka dendrite akan mudah berkembang sehingga bulir yang dihasilkan akan kecil-kecil
c. Bila pendinginan dilakukan perlahan-lahan, maka dendrit akan mudah berkembang dan bulir-buir yang dihasilkan akan besar-besar
d. Bila pendinginan perlahan-lahan, maka dendrit akan sukar mengembang dan bulir-bulir yang dihasilkan akan kecil-kecil
e. Bila pendinginan yang dilakukan cepat, maka dendrit akan mudah berkenbang dan bulir yang dihasilkan akan besar-besar.
Jawaban : c (hal.31)
77. Deformasi adalah perubahan ukuran /bentuk logam karena adanya gaya luar yang diberikan atau karena transformasi fasa dan pembekuan. Proses deformasi terjadi dengan tahap-tahap seebagai berikut ini , kecuali :
a. Deformasi elastic
b. Deformasi plastic
c. Deformasi sebagian
d. Fracture ( pecahnya)
e. Creep
Jawaban : c (hal.36)
78. Flame hardening adalah proses pengerasan permukaan yang dilakukan dengan cara menyemburkan api flame atau dengan induction coil frekwensi tinggi. Flame hardening biasanya dipakai untuk benda kerja seperti ….
a. Poros-poros utama pada mesin
b. Bantalan-bantalan
c. Roda-roda gigi
d. Poros-poros pembantu
e. Batang-batang pengungkit
Jawaban : d (hal.47)
79. Berikut ini proses nitiding dalam dapur nitriding yang benar adalah ….
a. Baja yang kira-kira mengandung 10% aluminium dipanaskan dalam kamar dapur dengan suhu 500°C, lalu selama 40 hingga 90 jam dalam kotak gas yang diisi sirkulasi gas ammonia.
b. Baja yang kira-kira mengandung 1% aluminium dipanaskan daln kamar dapur dengan suhu 650°C, lalu selama 4 hingga 9 jam dalam kotak gas yang diisi sirkulasi gas ammonia.
c. Baja yang mengandung 1% aluminium dipanaskan dalam kamar dapur dengan suhu 500°C, lalu selam 40 - 90 jam dalam kotak gas dimasukkan gas ammonia.
d. Gas ammonia terlebih dahulu di masukkan ke dalam dapur, lalu setelah mencapai suhu 500°C ,lalu baja yang mengandung 1% aluminium dipanaskan selama 4 sampai 9 jam.
e. Gas ammonia terlebih dahulu di masukkan ke dalam dapur, lalu setelah mencapai suhu 650°C ,lalu baja yang mengandung 1% aluminium dipanaskan selama 40 sampai 90 menit.
Jawaban : c (hal.48)
80. Dalam usaha-usaha pemeriksaan dan percobaan bahan , sifat mekanik dari suatu bahan ditentukan oleh beberapa faktor. Berikut ini yang bukan merupakan faktor yang menentukan sifat mekanik dari suatu bahan adalah ….
a. Jumlah karbon dari bahan tersebut
b. Keadaan pembebanan stati dan dinamis
c. Kecepatan, lama, dan frekwensi pembebanan
d. Keadaan lingkungan, atmosfir dan temperatur
e. Jenis unsur-unsur pembentuk
Jawaban : e (hal.93)
81. Untuk mengetahui sifat mekanik dari suatu bahan logam, maka dibubut suatu batang percobaan dengan garis tengah 7 mm, panjang 50 mm. pada waktu percobaan gaya yang terjadi sepanjang garis modulus adalah 10 KN dan regangan 0,24%. gaya yang mengakibatkan terlihatnya regangan 0,12% regangan tetap (batas regangan R) adalah 14 KN, sedangkan kekuatan tarik yang dicapai pada gaya 28 KN, sedangkan kekuatan tarik dicapai pada gaya 16 KN dan diameter tarik yang diameter terkecil 3,5 mm dan serat panjang ukur 85 mm.
Berdasarkan soal diatas , batas proporsionalitas yang dimiliki oleh bahan logam tersebut adalah ……
a. 26,01 N/mm2
b. 260,01N/mm2
c. 200,01 N/mm2
d. 16,23 N/mm2
e. 0,1623 N/mm2
Jawaban : b (hal.100)
82. Berdasarkan soal no.81 modulus kenyal (E) yang terjadi adalah ….
a. 108337,67 N/ mm2
b. 10833,76 N/ mm2
c. 108,337 N/ mm2
d. 1,833 N/ mm2
e. 1083,37 N/ mm2
Jawaban : a (hal.101)
83. Batas regangan yang diperbolehkan untuk baja pada soal no. 81 adalah sebagai berikut …
a. 364,01 N/ mm2
b. 634,01 N/ mm2
c. 36,401 N/ mm2
d. 63,401 N/ mm2
e. 3640,1 N/ mm2
Jawaban : a ( hal.101 )
84. Baja dengan spesifikasi seperti pada soal no.81 memiliki kekuatan tarik sekitar …..
a. 72,80 N/ mm2
b. 728,02 N/ mm2
c. 7280,2 N/ mm2
d. 827,02 N/ mm2
e. 782,02 N/ mm2
Jawaban : b (hal. 101)
85. Pada saat putus , bahan logam pada soal nomor 81 memiliki kekuatan putus yang besarnya …..
a. 1664,93 N/mm2
b. 16,64 N/mm2
c. 166,493 N/mm2
d. 1,664 N/mm2
e. 664,93 N/mm2
Jawaban : a (hal.101)
86. Perpanjangan batang percobaan setelah putus yang dinyatakan dalam persen dari panjang semula disebut regangan. Regangan yang terjadi untuk bahan logam pada soal nomor 81 adalah ….
a. 20%
b. 70%
c. 30%
d. 50%
e. 100%
Jawaban : b (hal.101)
87. Penggentingan adalah dimana terjadi pengurangan terbesar dari luas penampang putus ( dalam persen ) dari luas penampang semula. Besar penggentingan yang terjadi pada bahan dengan diameter awal 7mm seperti yang terdapat pada soal nomor 81 adalah ….
a. 25%
b. 45%
c. 50%
d. 75%
e. 90%
Jawaban : c ( hal.101 )
88. Dari beberapa sifat-sifat mekanik yang ada dapat disimpulkan beberapa hal berikut ini ,kecuali :
a. Modulus kenyal adalah ukuran kekuatan suatu bahan
b. Batas regang adalah ukuran kekakuan suatu bahan
c. Kekuatan tarik adalah ukuran kekuatan suatu bahan
d. Regangan adalah ukuran sifat dapat dibentuk dari suatu bahan
e. Tegangan adalah ukuran yang berasal dari gaya yang dibagi satuan : luas
Jawaban : e (hal.102)
89. Dalam menentukan kekerasan suatu bahan bisa dilakukan dengan beberapa cara. Brinell menentukan kekerasan sutu bahan dengan cara yaitu …..
a. Menggoreskan bahan yang lebih keras pada yang lebih lunak
b. Menjatuhkan beban baja pada permukaan logam dari ketinggian tertentu
c. Menekan bola baja pada logam dengan beban tertentu
d. Menekan piramida intan pada permukaan logam yang di uji
e. Semua jawaban benar
Jawaban : c (hal.107)
90. Pengujian stress rupture hampir serupa dengan pengujian creep. Tapi walaupun hampir sama pengujian keduanya ternyata memiliki perbedaan yaitu …..
a. Pengujian stress rupture memerlukan temperatur yang lebih tinggi dan beban yang lebih kecil dan diuji sampai patah.
b. Pengujian stress rupture memerlukan temperature yang lebih tinggi dan beban yang lebih besar tetapi di uji tidak sampai patah
c. Pengujian stress rupture memerlukan temperature yang lebih rendah dan beban yang lebih besar dan di uji sampai patah
d. Pengujian stress rupture memerlukan temperatur yang lebih tinggi dan beban yang lebih tinggi dan di uji sampai patah
e. Pengujian stress memerlukan temperatur yang lebih rendah dan beban yang lebih kecil dan di uji tidak sampai putus.
Jawaban : d (hal.104)
91. Jika diketahui diameter bola uji untuk penentuan kekerasan menurut brinell adalah 14 mm, dan setelah penekanan , bekas penekanan bola baja tersebut pada bahan uji memiliki diameter 2,6 mm. maka kekerasan bahan ( baja ) yang kita uji adalah …
a. 107,063 kg/mm2
b. 10,70 kg/mm2
c. 1070,063 kg/mm2
d. 700,63 kg/mm2
e. 710,063 kg/mm2
Jawaban : c (hal.109)
92. Polimer biasanya memiliki struktur dan sifat-sifat yang lebih rumit. Hal ini disebabkan oleh …..
a. Jumlahnya yang melimpah di alam
b. Jumlah molekul-molekul pembentuknya lebih banyak
c. Jumlah atom pembentuknya jauh lebih besar
d. Susunan atom-atomnya yang bervariasi
e. Semua jawaban benar
Jawaban : c (hal.115)
93. Umumnya suatu polimer dibangun oleh satuan struktur tersusun secara berulang diikat oleh gaya tarik-menarik yang kuat. Gaya tarik menarik di antara atom-atom di dalam benda digolongkan menjadi beberapa ikatan yaitu , kecuali :
a. Ikatan kovalen
b. Ikatan ionic
c. Ikatan logam
d. Ikatan jenuh
e. Ikatan koordinat
Jawaban : d ( hal.115)
94. Berikut ini perbedaan antara bahan polimer dengan bahan yang mempunyai molekul rendah adalah sebagai berikut, kecuali :
a. Bahan polimer mencair dengan sangat kental sedangkan bahan yamg bermolekul rendah mencair dengan viskositas yang rendah
b. Bahan polimer tidak mengalami penguapan sedangkan bahan yang bermolekul rendah mangalami penguapan
c. Bahan yang memiliki molekul yang rendah larut pada pelarut yang mempunyai viskositas rendah sedangkan polimer hanya larut pada pelarut dengan viskositas tinggi
d. Bahan polimer memiliki struktur dan sifat-sifat yang rumit sedangkan bahan yang bermolekul rendah mempunyai struktur yang lebih seragam
e. Tidak ada jawaban yang benar
Jawaban : e ( hal. 115 )
95. Berikut ini yang bukan merupakan sifat-sifat khas polimer pada umumnya adalah sebagai berikut , kecuali :
a. Produknya yang dapt dibuat ringan dan kuat
b. Banyak polimer yang bersifat isolasi listrik yang baik
c. Tahan terhadap pelarut karena viskositasnya tinggi
d. Memiliki ketahanan terhadap air dan zat kimia yang baik
e. Kurang tahan terhadap panas
Jawaban : c (hal. 119)
96. Pada nilon , dan bahan lain yang mengandung kristal , masa jenis dibagian yang berkristal lebih tinggi daripada di bagian yang amorfnya. Berikut ini yang kurang benar mengenai masa jenis di bagian Kristal dan amorf dari beberapa serat polimer adalah ….
| Serat | Kristal c (g/cm3) | Amorf a (g/cm3) |
| a. Selulosa | 1,588 | 1,510 |
| b. Nilon 6 | 1,24 | 1,09 |
| c. Polyester | 1,455 | 1,30 |
| d. Vinilon | 1,34 | 1,27 |
| e. Polipropilen | 1,95 | 1,66 |
Jawaban : b (hal.120)
97. Pada penggunaan baha polimer perlu berhti-hati, karena sifat mekanik bahan polimer sangat menunjukkan kelakuan viskoelastisnya. Berikut ini sifat-sifat mekanik polimer adlah sebagai berikut , kecuali :
a. Sifat-sifat sangat berubah karena temperature walaupun dalm temperature rendah
b. Banyak bahan biasanya mengalami pemelaran dan relaksasi tegangan
c. Beberapa memilki ketahanan impak yang kecil
d. Regangan sisa dari pencetakan terjadi pada waktu pemanasan
e. Kebanyakan tahan terhadap pelarut meskipun diberi tegangan
Jawaban : e ( hal.127)
98. Berikut ini beberapa penyataan yang benar mengenai pengaruh-pengaruh yang mempengaruhi resin termoplastik , kecuali :
a. Peningkatan temperatur akan menurunkan kekuatan tariknya
b. Penambahan adsorpsi air , maka tegangan patah dan modulus elastic menurun
c. Penambahan segala sesuatunya tidak akan mengubah sifat-sifat dari resin termoplastik, karena sifatnya yang tidak mudah berubah.
d. Pengurangan laju tegangan akan mengecilkan modulus elastic dan membuat batas mulurnya tidak jelas
e. Penambahan temperature akan menurunkan tegangan patah dan modulus elastiknya dan regangan patahnya menjadi besar.
Jawaban : c ( hal. 129)
99. Berikut ini spesifikasi dari beberapa jenis polimer yang benar adalah sebagai berikut, kecuali :
| Polimer | Kekuatan tarik (kgf/mm2) | Perpanjangan (%) | Modulus elastic (kgf/mm2x102) | Kekuatan tekan (kgf/mm2) | Kekuatan lentur (kgf/mm2) |
| a. Resin melamin | 4,9 - 9,1 | 0,6 - 1,0 | 8,4 - 9,8 | 17,5 - 30,1 | 7 - 11,2 |
| b. Resin urea | 4,2 – 9,1 | 0,4 – 1,0 | 7 – 10,5 | 17,5 – 31 | 7 – 11,2 |
| c. Nilon 66 | 7,1 – 8,4 | 25 - 320 | 1,0 – 2,6 | 4,6 – 8,5 | 5,6 – 11,2 |
| d. Polietilen | 2,1 – 6,3 | 15 - 100 | 0,4 - 1 | 2,2 | 0,7 |
| e. polikarbonat | 5,6 – 6,6 | 60 - 100 | 22 | 7,7 | 7,7 – 9,1 |
Jawaban : c (hal.134)
100. Pada polimer, bahan yang bernama poliesteren memiliki sifat yang getas yang hampir sama dengan sifat baja. Hal ini disebabkan oleh …..
a. Jumlah molekul yang relative besar
b. Kristal yang terbentuk terlalu berlebihan
c. Lemahnya gaya tarik-menarik molekulnya
d. Karena kelebihan jumlah karbon
e. Senua jawaban benar
Jawaban : c ( hal. 135 )
tolong jangan copi paste ya ..
BalasHapusassalamualaikum gan
BalasHapusmaaf mengganggu,,bisa minta softcopynya gak gan???
ini btuh bngt buat mata kuliahku gan
ini email.ku yofi.boy@gmail.com
trimaksih
Assalamualaikum gan?
BalasHapusmaaf gan . gan ini jawabannya di halaman". nah apa ada referensi
bukunya boleh minta softcopy nya?
ini emailnya rivaille577@gmail.com
trimakasih
Assalamualaikum.
BalasHapusMaaf gan, bisa minta softcopy nya ?
Butuh banget buat mata kuliah material teknik.ini email ku febrysusena93@gmail.com
Assalamu'alaikum Mas Arfan, bisa berbagi materi ilmu material bahan dan minta soft file ke emailku yach. di alamatku; yoyokpage@gmail.com
BalasHapusThanks u
Assalamualaikum mas, bisa minta softcopy nya?
BalasHapusAssalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh, selamat sore kak, maaf mengganggu waktunya.
BalasHapusJika di perkenankan apakah saya bisa minta softfile nya menghindari copy paste. Terimakasih banyak kak.
Jika kakak berkenan untuk mengirimkan alamat email saya dwidebby204@gmail.com
wew
BalasHapus